Rahasia Menulis

 

Membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku


Pertemuan ke-3   : 16 Juli 2021 Jam 19.00 WIB
Tema                    Membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku
Nara Sumber       : Rita Wati, S. Kom.
Gelombang          : 19 dan 20
Nama                   : Hj. Deswati, S. Kom, M. Pd. 
Asal Sekolah       : SMAN 1 Bekasi
Alamat Blog        : https://deswatisman1.blogspot.com

Pada pertemuan ke-3 kali ini dari Pelatihan Menulis Gelombang ke-19 dan 20 saya lebih awal mempersiapkan diri untuk menerima materi dari nara sumber yaitu ibu Rita Wati, S. Kom dan moderatornya Mr. Brams. Malam ini tema yang di sajikan adalah Membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku. Ternyata keinginantahuan saya semakin mendalam untuk mengetahui apalagi yah rahasia dibalik menulis sebuah artikel itu.

Tepat Pukul 19.00 WIB Om jay membuka pelatihan di group WhatsApp seperti biasa beliau memulai untuk membuka kegiatan pelatihan menulis dan mempersilahkan moderator Mr. Brams untuk memimpin jalannya kegiatan malam ini. Diakhir pembukaan beliau menyisipkan kata mutiara yang menurut saya agak menggelitik yaitu "Katak melompat burung terbang. Walaupun jarak kita jauh, kita bisa belajar bersama di dunia Maya tanpa saling berpandang" sejenak saya tersipu membaca pantun ala Om Jay. Ternyata beliau orangnya lucu juga yang menurut pandangan saya selama ini pribadinya cukup serius.

Menginjak ke acara inti Mr. Brams memperkenalkan Profil nara sumber yaitu ibu Rita Wati, S. Kom beliau adalah seorang guru mata pelajaran Informatika di SMP Negeri 2 Mendoyo Kab. Jembrana Provinsi Bali. Ternyata saya baru tahu jika bu Rita Wati ini kelahiran Tanjung Pinang Kepulauan Riau. Sungguh saya merasa senang bisa bergabung dengan guru-guru yang hebat dari seluruh Indonesia. Sehingga keingintahuan untuk menulis semakin membuat saya merasa penasaran dan bersemangat untuk mengeksplore diri.

Kegiatan di mulai dari interaksi diawali dengan nara sumber bertanya kepada peserta  tentang tujuan mengikuti kelas belajar menulis dengan menggunakan aplikasi Whiteboard.fi. Banyak jawaban dari peserta berbagai macam alasan yang tujuannya menumbuhkan keaktifan dan mengajak audiance untuk ikut aktif berkolaborasi dalam kegiatan tersebut. 

Saya menyimak dengan seksama ilmu yang di sampaikan oleh nara sumber ternyata hampir serupa dengan yang terjadi pada saya. Selama ini saya merasa tidak mempunyai bakat untuk menulis. Sehingga setiap ingin menulis bingung dari mana saya harus memulai karena dibenak saya tulisan saya tidak sempurna. Dari ketidakpercayaan diri saya itulah yang membuat Blog saya sedikit sekali artikel yang saya posting. 

Sampai pada tahun 2019 saya dengan teman-teman guru hebat seluruh Indonesia membuat buku Bahan ajar informatika SMA/MA  bersama Om jay. Saya dipercaya menjadi koordinator dan sekaligus penulis dari penulisan buku bahan ajar informatika yang diterbitkan oleh penerbit Andi. Mulai saat itu barulah saya mengerti pentingnya suatu perbendaharaan kata untuk menulis dan kepercayaan diri yang tinggi sehingga kita akan memunculkan ide-ide kratif dalam proses menulis. 

Dengan mendengar cerita dari nara sumber begitulah catatan sejarah seseorang yang mulai dari tidak percaya diri kemudian tidak merasa berbakat tetapi hikmah yang saya bisa petik adalah semangat kebersamaan saling berbagi, keingintahuan dan konsistensi dari seseoarang bisa menghasilkan karya-karya yang hebat. Dari perjalanan panjang Ibu Rita Wati ternyata sudah menghasilan karya-karya yang hebat.

Buku-buku hasil karya Ibu Rita Wati, S. Kom


Rahasia Menulis..

Menulis ternyata memiliki manfaat yang luar biasa tidak hanya bagi kesehatan kita saja melainkan bisa meningkatkan kecerdasan, mengembangkan kreativitas, menumbuhkan kepercayaan diri kita dan mengembangkan sikap kepedulian terhadap sesama. Dalam kita menulis kita akan bayak berinteraksi dengan orang lain dari berbagai komentar yang masuk dapat menjadikan kesempurnaan dari sebuah artikel.





Menurut ibu Rita Wati, S. Kom  ada 6 Rahasia Menulis:

1. Mampu menguasai diri sendiri

2. Membaca buku-buku terbaik

3. Tulis semua ide yang muncul sehingga tuntas abaikan PUEBI  untuk sementara

4.  Berlatihlah menulis setiap hari

5.  Buatlah Peta Konsep/TOC

6. Tidak takut menunjukkan gagasan baru.

Malam ini bertambah lagi pengetahuan saya tentang liku-liku dari seorang penulis ternyata banyak hikmah yang dapat kita petik bahwa janganlah takut untuk menulis, berlatihlah menulis setiap hari jangan takut untuk salah tapi berlatihlah konsisten supaya membentuk kepercayaan diri kita dalam menulis dan kita bisa mengembangkan diri dengan memanfaatkan berbagai media sosial yang ada untuk menulis.

Tak terasa waktu sudah larut masuk kepada sesi pertanyaan yang semakin seru dan menambah semangat menulis sehingga tidak merasa mengantuk. Terima kasih ibu nara sumber ilmunya sangat berguna  sehingga menumbuhkan minat kita untuk menulis. Saya mengucapkan terima kasih " Kita  hanya bisa menulis tapi  kodrat kitalah yang membawa ke arahnya". Saya akan menunggu lagi sesi-sesi yang berikutnya untuk menggali rahasia-rahasia apalagi yang bisa kita ambil sebagai rujukan dalam menulis. 

Diakhir tulisan saya mohon maaf jika pembaca merasa kurang sempurna dalam catatan pena saya ini karena "Kesempurnaan itu hanyalah milik Allah sebagai mahluk Allah kita hanya menjalani proses kehidupan".  Salam untuk semua, salam literasi dan salam blogger



#trikcepatmenulis
#rahasiamenulis
#belajarmenulis
#deswatisman1
#belajarmembuatbuku

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulis

Tahun Baru Islam

Antara TIK dan Informatika